Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Maleakhi 2:10-11

TUHAN memarahi Israel karena kawin campur dan perceraian
2:10 Bukankah kita sekalian mempunyai satu bapa? Bukankah satu Allah menciptakan kita? Lalu mengapa kita berkhianat satu sama lain dan dengan demikian menajiskan perjanjian nenek moyang kita? 2:11 Yehuda berkhianat, dan perbuatan keji dilakukan di Israel dan di Yerusalem, sebab Yehuda telah menajiskan tempat kudus yang dikasihi TUHAN dan telah menjadi suami anak perempuan allah asing.

Full Life: PERBUATAN KEJI.

Nas : Mal 2:11-16

Maleakhi mengecam umat itu karena pelanggaran ganda yang serius terhadap hukum Allah: menceraikan istri mereka dan menikahi wanita kafir (lih. dua catatan berikutnya; dibawah ini dan

lihat cat. --> Mal 2:14).

[atau ref. Mal 2:14]

Full Life: MENJADI SUAMI ANAK PEREMPUAN ALLAH ASING.

Nas : Mal 2:11

Kaum lelaki menikahi wanita-wanita kafir berallah asing, suatu perbuatan yang dilarang dalam hukum Musa (lih. Kel 34:15-16; Ul 7:3-4; 1Raj 11:1-6). PB menyatakan bahwa orang percaya hanya boleh menikahi orang percaya (lih. 1Kor 7:39). Seorang percaya yang menikahi orang yang tidak mengabdi kepada Tuhan membuka peluang bagi dirinya untuk terpengaruh agar meninggalkan Tuhan dan mempengaruhi anak-anak untuk tidak mengabdi kepada-Nya.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=mal 2:10-11
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)